April 7, 2012

Olahraga Terbaik untuk Manusia

Berjalan kaki diperkirakan para ahli sebagai bentuk olahraga terbaik untuk manusia.

Diperkirakan oleh Michael Depledge, profesor lingkungan dan kesehatan manusia di University of Essex, manusia sudah berevolusi untuk bergerak dengan berjalan kaki.

"Nenek moyang kita tidak berlari ke sana ke mari. Mereka berjalan kaki, dengan jarak sekitar 15 mil per hari saat mengumpulkan bahan makanan," kata Michael, seperti dikutip dari Daily Mail.

Berjalan kaki terbukti memompa jantung dengan cara ritmis, artinya, sirkulasinya lebih efisien. Dengan sirkulasi jantung efisien, tubuh pun lebih sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Ada banyak keuntungan yang didapat tubuh saat berolahraga dengan berjalan kaki. Mulai dari mengurangi sakit punggung, membentuk bokong, serta melatih otak.

Sakit punggung bagian bawah umum terjadi akibat terlalu banyak duduk. Jika kita perhatikan bentuk tulang punggung dan kaki, bentuknya seakan didesain untuk meredam kejut dari arah vertikal.

Menurut Clive Lathey, ahli tulang belakang mengatakan, tubuh manusia lebih mudah beradaptasi untuk berjalan kaki, dan tidak terbiasa untuk duduk dalam waktu lama di depan komputer maupun mobil yang justru melemahkan otot tulang belakang.

Selain itu, berjalan kaki juga bagus untuk membentuk bokong. Saat berjalan kaki, salah satu kaki akan ada jauh di belakang, diamlah sejenak, Anda akan merasakan otot paha belakang kaki itu menegang. Ini tidak terjadi dengan kaki yang sedang berlari.

Sebuah studi yang dilangsungkan di Amerika Serikat tahun lalu mengatakan, sekitar setengah dari 120 responden yang berjalan kaki 40 menit per hari, 3 kali per minggu, setelah 12 bulan mengalami penambahan ukuran otak sekitar 2 persen di bagian memori otak.

Menurut profesor psikologi dan ilmu saraf, Arthur Kramer, aktivitas kardiovaskular, seperti berjalan kaki mendorong aliran darah ke otak dan memicu pertumbuhan neuron baru, serta melindungi otak dari demensia.

Selain itu, berjalan kaki juga membantu otak melepaskan hormon yang membuat orang merasa bahagia; endorfin, serotonin, serta dopamin.

Olahraga ringan moderat membuat orang merasa lebih aktif dan positif ketimbang olahraga keras yang sering bikin stres.

Namun para peneliti mengatakan, jauh lebih baik hasil olahraga jalan kaki di ruang terbuka ketimbang berjalan kaki di mal. Sepertinya kontak dan oksigen di udara bebas lebih baik efeknya pada otak. (Daily Mail /Nadia Felicia).

Source: beritasatu.com

No comments: